Advertisement
Hal yang Perlu Wanita Ketahui tentang Osteoporosis Pada Wanita - Osteoporosis adalah sebuah penyakit tulang yang umumnya terjadi pada wanita dia atas usia lima puluh tahun . Hampir 50% wanita didunia yang usianya sudah terhutung tidak muda lagi berpotensi menderita penyakit tersebut. Hal ini terjadi sebagai akibat dari penurunan kadar esterogen yang terjadi ketika wanita mencapai menopause. Selain itu, permasalahan ini bisa juga dikarenakan faktor hubungan genetik dari kedua orang tuanya.
Awal timbulnya gejala osteoporosis sangat sulit ditentukan, karena tidak ada gejala yang tampak jelas. Namun pada saat penyakit tersebut sudah berlangsung, akan ada beberapa gejala yang akan dirasakan oleh si penderita. Rasa nyeri di tulang - tulang belakang merupakan salah satu gejala yang akan dialaminya. Selain itu, ia juga berpotensi mengalami penurunan tinggi badan yang disebabkan karena adanya bagian tulang yang patah atau rapuh. Tulang bisa mengalami suatu keadaan rapuh karena fungsinya melemah sebagai akibat dari bertambahnya usia dan faktor lain - lain. Penurunan tinggi badan sendiri bisa sampai 6 inci penurunan badan. Gejala umum lain saat seseorang menderita osteoporosis adalah nyeri punggung bagian bawah dan juga rasa sakit di daerah leher.
Jika seorang wanita sudah menginjakan kakinya di usia 40 tahun ke atas, peluang terkena penyakit osteoporosis meningkat. Perlu anda ketahui wanita itu lebih rentan menderita penyakit ini daripada pria. Wanita cenderung kehilangan masa tulang lebih cepat daripada pria. hal ini bisa terjadi karena masa tulang laki - laki lebih banyak ketimbang mata tulang yang dimiliki oleh perempuan. Lebih dari itu seorang wanita yang sudah melewti masa menopause, dia mulai kekurangan kadar esterogen dalam tubuhnya.
Pada dasarnya wanita memiliki postensi menderita penyakit osteoporosis, akan tetapi seorang wanita yang memiliki sejarah keluarga pengidap osteoporosis memiliki resiko yang lebih besar ketimbang orang yang tidak memiliki riwayat osteoporosis di dalam keluarganya. Itu bisa terjadi sebagai akibat dari hubungan genetik diantara mereka semua. Karena perlu anda ketahui hubungan darah sangat berperan besar juga terhadap penurunan penyakit ini.
Yang uniknya, penderita penyakit osteoporosis banyak yang dari kalangan wanita - wanita asia berkulit putih, termasuk di dalamnya Indonesia. Entahlah kenapa ini bisa terjadi? Mungkin salah satu diantaranya disebabkan karena gaya hidup yng tidak benar dan beberapa faktor - faktor yang sudah dijelaskan diatas.
Nah dari pemaparan di atas, sudah seharusnya seorang wanita untuk bersiap siaga untuk mencegah dari yang namanya penyakit osteoporosis. Karena jenis penyakit tulang ini sangatlah merugikan dan akan membuat si penderitanya menderita.
Awal timbulnya gejala osteoporosis sangat sulit ditentukan, karena tidak ada gejala yang tampak jelas. Namun pada saat penyakit tersebut sudah berlangsung, akan ada beberapa gejala yang akan dirasakan oleh si penderita. Rasa nyeri di tulang - tulang belakang merupakan salah satu gejala yang akan dialaminya. Selain itu, ia juga berpotensi mengalami penurunan tinggi badan yang disebabkan karena adanya bagian tulang yang patah atau rapuh. Tulang bisa mengalami suatu keadaan rapuh karena fungsinya melemah sebagai akibat dari bertambahnya usia dan faktor lain - lain. Penurunan tinggi badan sendiri bisa sampai 6 inci penurunan badan. Gejala umum lain saat seseorang menderita osteoporosis adalah nyeri punggung bagian bawah dan juga rasa sakit di daerah leher.
Jika seorang wanita sudah menginjakan kakinya di usia 40 tahun ke atas, peluang terkena penyakit osteoporosis meningkat. Perlu anda ketahui wanita itu lebih rentan menderita penyakit ini daripada pria. Wanita cenderung kehilangan masa tulang lebih cepat daripada pria. hal ini bisa terjadi karena masa tulang laki - laki lebih banyak ketimbang mata tulang yang dimiliki oleh perempuan. Lebih dari itu seorang wanita yang sudah melewti masa menopause, dia mulai kekurangan kadar esterogen dalam tubuhnya.
Pada dasarnya wanita memiliki postensi menderita penyakit osteoporosis, akan tetapi seorang wanita yang memiliki sejarah keluarga pengidap osteoporosis memiliki resiko yang lebih besar ketimbang orang yang tidak memiliki riwayat osteoporosis di dalam keluarganya. Itu bisa terjadi sebagai akibat dari hubungan genetik diantara mereka semua. Karena perlu anda ketahui hubungan darah sangat berperan besar juga terhadap penurunan penyakit ini.
Yang uniknya, penderita penyakit osteoporosis banyak yang dari kalangan wanita - wanita asia berkulit putih, termasuk di dalamnya Indonesia. Entahlah kenapa ini bisa terjadi? Mungkin salah satu diantaranya disebabkan karena gaya hidup yng tidak benar dan beberapa faktor - faktor yang sudah dijelaskan diatas.
Nah dari pemaparan di atas, sudah seharusnya seorang wanita untuk bersiap siaga untuk mencegah dari yang namanya penyakit osteoporosis. Karena jenis penyakit tulang ini sangatlah merugikan dan akan membuat si penderitanya menderita.
Comments :
0 comments to “Hal yang Perlu Wanita Ketahui tentang Osteoporosis Pada Wanita”
Post a Comment